VAOK.NET, MAKASSAR — Sepertinya harapan agar pelabuhan bersih dari orang-orang yang suka mengganggu masih belum sepenuhnya jadi kenyataan.
Seorang sopir angkutan di Makassar jadi banyak diperbincangkan di media sosial. Dia berbagi cerita kurang menyenangkan saat menjemput penumpang dekat Pelabuhan Soekarno Hatta.
Dalam video yang diunggah di Instagram @makassar_iinfo, pria itu marah karena diminta bayar parkir paksa oleh seseorang yang mengaku petugas.
“Wah, ternyata praktik mengganggu di pelabuhan masih ada,” keluhnya, seperti yang ditulis pada Rabu (18/6/2025).
Dia bercerita, saat ada pesanan ke arah Alauddin, Kecamatan Rappocini, dia diminta menjemput penumpang di depan pos penjagaan pelabuhan.
Tapi, belum sempat berhenti lama, seseorang menghampirinya dan meminta uang parkir sebesar Rp5.000.
“Dia bilang, bayar parkir atau tidak saya ambil penumpangnya. Katanya, bukan kamu yang bayar, tapi dia yang harus bayar Rp5 ribu,” ucapnya.
Menurutnya, kendaraan hanya berhenti sebentar untuk menjemput penumpang yang membawa koper. Tapi orang itu tetap memaksa minta bayar.
Penumpangnya yang tidak ingin berurusan lebih jauh akhirnya memilih untuk membayar saja.
“Maksudku, kok bisa begitu? Uang itu untuk siapa? Itu praktik mengganggu. Apa boleh makan uang seperti itu?” tanyanya pelan.
Dia berharap pihak berwenang dan petugas pelabuhan bisa lebih tegas dalam memberantas pungutan liar dan praktik mengganggu yang merusak nama baik Makassar, terutama di tempat-tempat umum yang menjadi wajah kota.