VAOK.NET, JAKARTA – Nafa Urbach, seorang artis dan juga politisi, sepertinya memberikan komentar pedas untuk Nikita Mirzani melalui unggahan di Instagram Story-nya.
Dalam tulisannya, dia mengatakan bahwa pendidikan di Indonesia masih sangat kurang. Kemungkinan besar, komentar ini ditujukan pada Nikita Mirzani karena Nafa menyebut tentang Bank Central Asia (BCA).
Nafa menyoroti bagaimana banyak orang yang marah dan mengkritik akun Instagram BCA beberapa waktu lalu.
“Di sinilah terlihat bahwa pendidikan di Indonesia masih sangat jauh tertinggal, contohnya saat banyak orang yang marah ke BCA karena kasus pemerasan,” tulisnya, seperti yang dikutip pada Kamis (21/8/2025).
Menurut Nafa, banyak pengikut Nikita Mirzani tidak paham tentang hukum.
“Wah, mbak, coba baca undang-undangnya saja. Bisa tanya di ChatGPT atau Google, astaga,” sindir Nafa.
Dalam undang-undang nomor 8 tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana (KUHAP), pasal 1 angka 5, polisi memang bisa meminta data dan dokumen nasabah bank untuk keperluan penyelidikan.
Sebelumnya, Nikita Mirzani sudah mengungkapkan kekecewaannya pada BCA karena bank tersebut mempublikasikan rekening korannya di pengadilan terkait kasus dugaan Pemerasan dan Pencucian Uang (TPPU).
Nikita merasa privasinya soal keuangan telah dilanggar oleh pihak bank.
“Saya sangat kecewa karena rekening koran saya dibuka begitu saja, padahal di sana jelas ada pembayaran dari pekerjaan sebagai artis, endorse, dan juga dari menyanyi,” keluhnya.
Keluhan Nikita ini langsung dibalas oleh Hera F Haryn, EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA. Hera menjelaskan bahwa pengungkapan data tersebut sudah sesuai dengan aturan hukum. (Elva/Fajar).