“Semua pemain di film ini sangat hebat. Aku senang bisa bekerja dengan mereka. Sekarang, ini bukan lagi tentang aku saja — tapi tentang semua orang,” kata Baim.
Film Sukma dapat tujuh nominasinya penting di FFWI 2025. Nominasinya untuk Film Terbaik, Sutradara Terbaik (Baim Wong & Grathih Kumala), Penulis Terbaik (Grathih Kumala), Pemeran Pendukung Terbaik (Christine Hakim, Oka Antara, Luna Maya, dan Fedi Nuril), dan Sinematografi Terbaik (Ipung Rahmat Syaiful).
Karena suksesnya Sukma dan film sebelumnya, Lembayung, banyak produser dari luar negeri yang tertarik. Ada banyak tawaran kerja sama dengan negara lain untuk proyek film bersama. Tapi, Baim tetap memilih dengan hati-hati dan selalu mengutamakan kualitas film.
“Walaupun film akhirnya juga harus menghasilkan uang, ada satu hal yang tidak bisa hilang dari pikiranku. Aku harus membuat film yang bagus, yang aku suka, dan yang bisa aku banggakan. Kalau tidak cocok, aku tidak akan melakukannya,” tegasnya.
Di akhir bicaranya, Baim ingin menekankan pentingnya kerja sama tim untuk kesuksesan Sukma.
“Ada Tiger Wong Entertainment, semua kru, dan pemain. Tidak ada ‘aku’ di sini — yang ada adalah ‘kita’. Aku hanya salah satu bagian dari tim,” ujarnya.
Dengan mendapatkan tujuh nominasi, Sukma menjadi salah satu film yang paling diperhatikan di Festival Film Wartawan Indonesia 2025. Ini juga semakin menunjukkan bahwa Baim Wong adalah sutradara dan produser yang selalu berusaha menjaga kualitas film Indonesia. (bs-zak/fajar)
