>

Film Superman (2025) Dituding Pro Palestina, Sutradara James Gunn Belum Merespons

2 Min Read

VAOK.NET, NEW YORK — Film Superman yang baru keluar (2025), dibuat oleh James Gunn, langsung bikin banyak orang di seluruh dunia berdiskusi.

James Gunn belum bicara banyak soal ini. Tapi, dia terkenal suka membuat film yang punya pesan moral yang kuat.

Superman (2025) ingin menunjukkan lagi nilai-nilai baik seperti keadilan dan ingin membantu orang, yang sudah ada sejak komik pertama.

Di saat banyak masalah politik, film ini sepertinya menyentuh hal yang sensitif bagi beberapa penonton.

Apapun maksudnya, Superman (2025) sekarang bukan cuma film superhero biasa. Tapi, juga jadi bahan obrolan yang bikin kita berpikir soal masalah dunia.

Karena banyak cerita tentang politik, film ini dibilang punya pesan yang tidak baik soal Israel. Bahkan, ada yang minta boikot film ini dari beberapa orang yang mendukung Israel.

Ceritanya, Superman (yang dimainkan oleh David Corenswet) berusaha menghentikan perang dari negara fiktif bernama Boravia. Boravia itu negara kuat yang bersekutu dengan Amerika Serikat untuk melawan Jarhanpur, negara kecil yang miskin dan banyak orangnya bukan kulit putih.

Banyak yang berpikir, Boravia itu mirip Israel, dan Jarhanpur itu mirip Palestina.

Walaupun tidak menyebut Israel atau Palestina, perbedaan antara negara yang lebih kuat dan negara yang tertindas bikin banyak penonton merasa mirip dengan masalah yang sedang terjadi di Gaza.


Share This Article