>

Makna filosofis cinta di balik film “Sore: Istri dari Masa Depan”

4 Min Read



Jakarta (VAOK) – Film romantis-fantasi terbaru dari Yandy Laurens, “Sore: Istri dari Masa Depan”, bukan cuma cerita cinta yang melintasi waktu. Film yang tayang di bioskop Indonesia mulai 10 Juli 2025 ini mengangkat banyak hal tentang hidup, perasaan, dan pesan penting dalam perjalanan kita.

Ceritanya mengajak kita berpikir tentang arti hubungan antar manusia, seperti bagaimana berkomitmen, berkorban, dan menjadi dewasa saat menghadapi berbagai fase kehidupan. Ceritanya terasa hangat dan menyentuh hati, cocok untuk semua usia.

7 Pesan Penting tentang Cinta di Film “Sore: Istri dari Masa Depan”

1. Menerima adalah Cinta Sejati

Pesan utama film ini adalah, menerima pasangan apa adanya, bahkan dengan kekurangan mereka, adalah dasar cinta sejati. Cinta itu tidak hanya menerima kelebihan, tapi juga memahami sisi diri pasangan yang masih berkembang.

2. Perubahan Datang dari Kasih Sayang

Sore berusaha mengubah gaya hidup Jonathan dengan sabar dan penuh kasih, bukan dengan memaksa. Film ini bilang, perubahan yang nyata itu datang dari rasa dicintai, bukan karena takut.

3. Takdir dan Kesempatan Kedua

Alur cerita yang berputar dan pertemuan kembali Sore dan Jonathan menunjukkan, apa yang sudah ditakdirkan akan menemukan jalannya, meskipun harus melalui banyak hal.

4. Luka Masa Lalu dan Hubungan Antargenerasi

Jonathan membawa luka dari hubungan dengan ayahnya. Film ini tunjukkan bagaimana luka itu bisa memengaruhi cara dia membuka diri pada pasangan. Kehadiran Sore membantu Jonathan menyembuhkan luka masa lalunya.

5. Kekuatan Berbagi dan Berkomunikasi

Percakapan antara Sore dan Jonathan penting untuk hubungan. Kejujuran, pengertian, dan saling mendukung membantu menghilangkan rasa takut dan kurang percaya.

6. Cinta Tak Terbatas Waktu

Walaupun rupa bisa berubah, kenangan dan cinta tetap ada. Ini ditunjukkan lewat adegan mereka bertemu di masa kini yang menggabungkan memori masa lalu dan masa depan.

7. Kesederhanaan Fantasi Sebagai Pesan

Film ini tidak banyak menggunakan efek khusus. Perjalanan waktu disajikan sederhana tapi kuat. Ini berarti, cinta sejati itu perhatian yang terus diberikan.

Cara Film Ini Menyentuh Hati Penonton

Film ini syuting di Jakarta, Kroasia, dan Finlandia. Setiap tempat memberikan suasana visual yang indah dan memperkaya cerita. Kombinasi tiga lokasi ini membuat cerita semakin menarik.

Musik latar, termasuk karya Barasuara dan Adhitia Sofyan, membuat suasana emosional lebih dalam dan memberikan pengalaman menonton yang hangat. Musik yang cocok dengan adegan membuat kita ikut merasakan emosi dalam film.

Jadi, “Sore: Istri dari Masa Depan” bukan cuma film romantis-fantasi. Ini adalah renungan tentang cinta, penerimaan, komunikasi, dan perjalanan hati manusia. Setiap bagian cerita dibuat untuk membangkitkan perasaan dan menunjukkan dinamika hubungan.

Dengan menyederhanakan fantasi dan fokus pada perasaan, film ini mengajak kita untuk berpikir bahwa cinta sejati itu proses menerima, memahami, dan tumbuh bersama. Pesan ini disampaikan dengan halus tapi berkesan, membuat film ini relevan untuk semua yang pernah merasakan cinta.

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita VAOK.

Share This Article