>

Pakar Ekspresi Soroti Inara Rusli Saat Konferensi Pers

2 Min Read


VAOK.NET, JAKARTA – Pakar bahasa tubuh, Kirdi Putra memperhatikan cara Inara Rusli berbicara saat konferensi pers.

Anda pasti tahu, kasus pernikahan rahasia Inara dan Insanul Fahmi membuat banyak orang membicarakannya di media sosial.

Kirdi bilang, waktu Inara di depan wartawan, dia terlihat gugup dan tidak berani melihat orang di depannya.

“Sebenarnya, saat dia menunggu itu karena dia merasa gugup. Jadi, dia berusaha tidak melihat atau menghindari kontak mata dengan teman-teman media yang ada di sana,” kata Kirdi dalam acara Instens Investigasi hari Selasa (2 Desember 2025).

Kirdi menjelaskan, dari cara bicaranya, terlihat jelas emosi yang paling kuat yang ditunjukkan Inara adalah kesedihan.

“Ketika dia berbicara, emosi yang paling terlihat memang seperti kesedihan,” tambahnya.

Kirdi juga menyoroti saat Inara meminta maaf. Menurutnya, permintaan maaf dari mantan istri Virgoun itu tidak terasa tulus.

“Tapi, konferensi pers itu tidak dibuat secara tiba-tiba. Pertanyaannya, apakah ada permintaan maaf yang sungguh-sungguh? Jawabannya tidak,” ujarnya.

Kirdi melanjutkan, ada tiga hal yang Inara katakan yang menurutnya seperti taktik hukum.

“Itu adalah strategi hukum. Permintaan maaf yang tulus biasanya ditunjukkan dengan kesedihan, dan itu yang dia tunjukkan. Tapi, ada tiga hal yang dia katakan yang seperti strategi,” katanya.

Kirdi mempertanyakan kenapa Inara tidak menyebutkan kepada siapa dia meminta maaf secara khusus.

“Pertama, apakah dia menyebutkan siapa yang dia minta maaf? Atau hanya bilang ‘maaf’ tanpa menyebut siapa? Tapi, kepada siapa dia meminta maaf itu seharusnya jelas,” jelasnya.


Share This Article