VAOK.NET, JAKARTA — Dedy Nur, seorang anggota Partai Solidaritas Indonesia (PSI), memberikan reaksi tenang terhadap tindakan Roy Suryo dan Tifauzia Tyassuma yang banyak diperbincangkan masyarakat karena mereka mengunjungi makam keluarga Presiden ke-7 Indonesia, Joko Widodo (Jokowi).
Dedy menyindir tindakan kedua tokoh itu dengan menggunakan sebuah ungkapan seperti pepatah.
“Ada pepatah yang mengatakan begini, kalau musuhmu sedang melakukan kesalahan besar, biarkan saja,” kata Dedy di akun X @DedynurPalakka (10/10/2025).
Menurut Dedy, orang yang dia maksud sebagai musuh itu akan menunjukkan kesalahannya sedikit demi sedikit.
“Kalau bisa terus didorong supaya kesalahannya semakin jelas,” tambahnya.
Sebelumnya, Dian Sandi Utama, Ketua Direktorat Diseminasi Informasi dan Media Sosial PSI, juga memberikan tanggapan terhadap aksi Roy Suryo dan teman-temannya yang mengunjungi makam keluarga mantan Presiden Jokowi.
Dian mengatakan, tindakan itu sudah jauh dari topik awal masalah ijazah Jokowi, dan bahkan perilaku mereka sudah tidak wajar lagi.
“Kemarin saya masih mengira mereka hanya kurang sehat akalnya,” ujar Dian di akun X @DianSandiU (8/10/2025).
“Tapi setelah mereka pergi ke makam keluarga Pak Jokowi, saya yakin mereka benar-benar tidak waras!,” tambahnya.
Dian menjelaskan, aksi kelompok tersebut tidak hanya tidak baik secara moral, tetapi juga tidak menghargai.
“Kalau kalian setuju dengan apa yang mereka lakukan, berarti kalian bukan korban mereka,” katanya.
Dian mengajak masyarakat untuk merasakan bagaimana perasaan keluarga almarhum, karena mengunjungi dan merekam video makam seseorang dianggap sudah melewati batas kesopanan.