VAOK.NET, MAKASSAR — Mohammad Choirul Anam, seorang pejabat penting di Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), memberikan tanggapan soal mobil mewah Jeep Rubicon milik AKP H Ramli, Kepala Seksi Hukum Sipropam Polrestabes Makassar. Mobil itu terlihat menggunakan plat nomor yang tidak terpasang dengan benar.
Anam mengatakan, tindakan ini adalah pelanggaran dan perlu diselidiki menyeluruh oleh bagian Propam (Polisi Profesi dan Pengamanan) Polri.
“Ya, menurut saya ini pelanggaran. Bagian Propam perlu memeriksa hal ini dulu,” kata Anam pada Senin (13/10/2025).
Menurut Anam, ada dua hal penting yang perlu diperhatikan dalam kasus ini.
Pertama, perbedaan antara plat nomor yang dipasang dengan identitas asli mobil. Kedua, gaya hidup mewah yang ditunjukkan oleh anggota polisi.
Anam menekankan bahwa setiap polisi seharusnya menjaga diri agar tidak tergiur dengan gaya hidup yang berlebihan.
Ia mengingatkan bahwa hal ini sudah ada aturannya di dalam kepolisian.
“Ingat, kepolisian itu untuk melayani masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Anam berharap kejadian ini menjadi pelajaran bagi semua anggota Polri untuk selalu bersikap sederhana dan fokus melayani publik.
“Jadi, gaya hidup mewah itu sebaiknya dihindari,” tambahnya.
Anam menegaskan, Kompolnas mendukung penuh langkah Propam untuk mengusut kasus ini sampai tuntas.
“Ini pelajaran penting, dan kami mendukung Propam untuk menyelesaikannya,” tegasnya.
